Friday, November 18, 2011

Sayur Lodeh

Resep sayur lodeh ini, khusus buat yang tidak punya waktu banyak untuk masak, tapi masih semangat banget pengen masak ;)

Bahan:
Jagung 1 buah, potong-potong sesuai selera
Daun tangkil/melinjo secukupnya
Kacang panjang
Labu siam/waluh secukupnya
Tempe, potong-potong kecil
Air
Santan, dari 2 ons kelapa parut
Lengkuas iris tipis (kurang lebih tiga irisan)
Satu batang serai
Bumbu instan khusus sayur lodeh (banyak yang jual)
Garam dan gula secukupnya

Cara Masak:
Rebus santan + air jika perlu (kurang lebih satu liter). Masukkan lengkuas yang sudah diiris tipis dan batang serai yang sudah dikupas dan dibersihkan. Jangan lupa diaduk supaya santan tidak pecah. Saat sudah mendidih masukkan jagung, tunggu hingga agak lembut. Kemudian masukkan labu siam/waluh, tempe. Tunggu beberapa saat, kemudian masukkan daun tangkil/melinjo. Lalu masukkan bumbu instan, kacang panjang, aduk rata. Tambahkan garam, gula sesuai selera. Jangan lupa dicicipi sebelum dihidangkan.

Lumayan buat yang mesti masak dadakan ;)

Wednesday, November 16, 2011

Sup Ayam

Membuat sup mungkin termasuk kategori memasak masakan paling mudah. Namun, semudah-mudahnya, untuk pemula, tetap saja ada beberapa hal yang saat dilakukan, ternyata salah secara teknik. Misalnya:
1. Untuk sup ayam + sayuran, lebih baik ayam dipotong kecil-kecil, supaya bumbu lebih meresap, daging lebih cepat matang dan lembut, dan mudah menyantapnya.
2. Saat merebus sayuran, dahulukan merebus wortel, baru kentang, karena wortel lebih lama lembut dibandingkan kentang.
3. Buncis dimasukkan saat sup sudah mendidih dan api akan segera dimatikan. Hal ini agar buncis masih berada dalam keadaan segar, saat akan disantap.
4. Bawang daun yang diiris seukuran buncis dan seledri, dimasukkan paling akhir, supaya tidak layu.

Demikian pengalaman memasak di dapur eksperimen.. :D

Monday, November 14, 2011

Bumbu Italia

Salah satu ciri khas makanan Italia adalah pada penggunaan keju dan rempah-rempahnya yang beraroma tajam dan harum. Bumbu apa sajakah yang bisa membuat masakan Italia menjadi sangat nikmat ketika disantap?

1. Basil. Daun bumbu yang satu ini memiliki aroma yang nyaris mirip dengan daun kemangi. Bentuknya pun mirip, meskipun teksturnya lebih tebal daripada daun kemangi. Biasanya daun basil ini digunakan untuk penambah rasa pada pasta, berbagai olahan ikan, atau salad.

2. Thyme (timi). Daun ini sebenarnya berasal dari Mesir. Batangnya kecil namun kokoh dan keras. Biasanya daun timi digunakan sebagai campuran dalam berbagai masakan seperti sup dan daging panggang. Dalam pembuatan kaldu sup, daun ini biasanya menyertai bawang bombay, wortel, daun bawang, dan peterseli.

3. Oregano. Disebut juga sebagai marjoram, bumbu ini biasa ditanam di kawasan Mediterania, Asia Tengah dan Selatan. Daun oregano segar sepintas mirip daun basil, namun memiliki aroma yang khas dan lebih tajam. Oregano bisa ditemukan dalam bentuk daun segar ataupun bubuk. Oregano bubuk lebih sering digunakan sebagai bumbu tambahan untuk pembuatan pizza dan spagheti.

4. Sage. Sage juga bisa digunakan dalam bentuk segar ataupun kering. Daun sage ini memiliki bentuk yang agak panjang dan termasuk dalam tanaman perdu. Rasanya sedikit pedas dan pahit, namun aromanya harum. Penambahan sage dalam masakan biasanya untuk menghilangkan aroma amis, dan menambah aroma harum pada olahan bakaran. Di Italia, sage biasanya digunakan sebagai taburan dalam sup minestrone dan Osso Buco.

5. Rosemary. Bumbu daun yang satu ini sangat mudah dikenali, karena memiliki bentuk yang runcing seperti daun cemara. Namun, aromanya tajam dan rasanya sedikit pahit. Daun ini sering dipakai sebagai pengharum sup, daging panggang, ataupun bumbu saus perendam.

6. Cilantro. Daun ini di Indonesia lebih dikenal sebagai daun ketumbar. Aromanya yang harum biasanya digunakan untuk menambah aroma masakan seperti sup.

Sumber: Kompas Female

Wednesday, November 2, 2011

Tom Yam

Here's the tommy-yummy soup...


Hasil percobaan pertama, isinya ada udang, cumi dan jamur kuping. Rasanya super asem-pedes. He..he..he..

Untuk percobaan membuat tom yam kedua, ini resep dasar yang dipakai.

Kaldu :
1800 air
Kulit, kepala, dan ekor udang yang disangrai lebih dulu sampai berwarna merah, kemudian dimasukkan ke dalam air mendidih (Kaldunya akan lebih harum dan gurih)
3 batang serai, memarkan
3 cm jahe, memarkan
3 lembar daun jeruk
4 sdm kecap ikan/nampla sauce
1 cm lengkuas, memarkan
2 sdt sdm minyak cabai/3 buah cabai merah yang diiris kecil-kecil
1/2 sdt garam halus
gula putih secukupnya
1 siung bawang putih, memarkan

Bisa ditambahkan:
1 siung bawang bombay dan 2 siung bawang putih, yang ditumis sebentar bersama udang sebelum dimasukkan ke dalam air kaldu.

Bahan Isi:
300 gr udang kupas ukuran besar (kepala, kulit dan ekor bisa digunakan untuk kaldu)
100 gr jamur merang
8 buah cabai rawit, biarkan utuh
1 batang serai, ambil yang berwarna putih
5 lembar daun ketumbar (lipat-lipat sampai harumnya tercium)
2 lembar daun jeruk (lipat-lipat sampai harumnya tercium)
5 sdm air jeruk nipis

Cara Membuat :
1. Didihkan air, masukkan kulit, kepala, dan ekor udang yang sebelumnya sudah disangrai.
2. Masukkan serai, jahe, lengkuas, bawang putih dan bumbu kaldu lainnya. Rebus hingga mendidih. angkat, saring.
3. Panaskan kembali kaldu, masukan tumisan bawang bombay, bawang putih (optional) bersama udang, jamur, cabai dan daging serai. Didihkan kembali. Sesaat sebelum di angkat, tuang air jeruk nipis dan daun ketumbar.

Nikmat disantap selagi hangat :)

Hasil percobaan kedua



Maaf fotonya gak ada yang udah di-plating.. :p 

Percobaan kedua ini, dominan menggunakan bumbu instan yang dijual di supermarket. Harganya agak mahal dibanding bumbu instan lainnya, tetapi jadi tidak perlu pusing cari bumbu yang susah seperti daun ketumbar. Daun ini agak susah dicari. Pedagang di pasar kadang ga "ngeh" sama jenis daun ini. Kalau pun ada harganya biasanya muahall. Dan kalau mau menanam sendiri di pekarangan, konon jenis daun ini tumbuh semusim lalu mati. Harus ditanam ulang. Repot khan.. :D 

Supaya rasanya lebih sip, tambahkan saja irisan bawang bombay, bawang putih, jahe, sereh, daun jeruk, irisan cabai merah, dan tomat.. tetap yummy.. Lebih lezat kalau pakai kaldu udang betulan, apalagi yang masih fresh.

Hasil pakai bumbu instan ini memang kuah tom yam-nya jadi lebih merah, dan bikin jadi lebih semangat makannya. Apalagi rasanya hangat-asam-pedas.. hehehe...

"Keep doing your hobbies n follow your passion, may it lead you to success.."